Banyaknya Pungli, Wisata Alam Gunung Pancar Bogor di Tinggal Pengunjung
Berita Baru, Bogor – Wisata Alam Gunung Pancar memiliki daya ketertarikan untuk dikunjungi hutan pinus yang indah,terdapat juga pemandian air panas alasan warga lokal dan Jabodebek mengunjungi wisata yang terletak di Desa Karang Tengah, Babakan Madang, Kabupaten Bogor tersebut.
Fasilitas yang ada di Gunung Pancar antara lain camping ground, glamping, trekking, bahkan sering menjadi lokasi untuk foto prewedding. Lokasi ini juga kerap disewa untuk acara outbond.
Namun seiring berjalanya waktu wisata Gunung Pancar yang dahulunya sangat ramai saat weekday apalagi weekend sekarang sepi pengunjung, diduga akibat banyanknya pungli dikawasan tersebut.
Dikutip dari halaman Facebook Info Bogor, netizen yang berkomentar banyak mengeluhkan banyaknya pungli di gunung pancar dan wisata lain di Kabupaten Bogor.
Seperti halnya akun Fazaruddien Subechi Yoaman mengeluhkan banyaknya pungli tidak sesuai dengan destinasi wisata yang ada di gunung pancar.
“Parah bikin kapok, dari pintu masuk belum sampai tempat wisatanya uang sudah habis, tarifnya mahal sekali bayar satu orang 20 ribu belum parkir berjalan beberapa meter sudah bayar lagi, terus bingung objek wisatanya hanya hutan pinus sama pemandian air panas saja,” tulisnya.
Arya berharap adanya evaluasi dari pengelola wisata khususnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor dengan cepat tanggap untuk menindak oknum – oknum yang melakukan pungli tersebut.
“Semoga di dengar oleh jajaran Dispenda dan dinas pariwisata kabupaten Bogor atas keluhan masyarakat Bogor yg wisata kesana (gn pancar ),, segera cepat tanggap aparat penegak hukum terkait untuk segera bertindak tegas terhadap oknum pemungut retribusi liar ( pungli ) ajak mereka duduk bersama cari solusi nya demi masa depan mereka dan tentu nya wisata gn pancar juga,”tulis akun Arya Sparepart.***