IMF Prediksi di Tahun ini Ekonomi Sepertiga Dunia Alami Resesi, Jokowi : Waspada Jangan Keliru Ambil Kebijakan
Berita Baru, Nasional – Wabah Covid -19 merupakan bencana besar bagi seluruh dunia, pasalnya virus tersebut bukan hanya menyerang kesehatan manusia namun efek dari adanya pandemi sangat mempengaruhi keadaan ekonomi negara di belahan dunia.
Tidak sedikit negara di belahan dunia mengalami ambruknya ekonomi akibat adanya pandemi tersebut, Berdasarkan data World Bank (Bank Dunia) yang dirilis Juni 2022 terdapat 6 negara yang mengalami ekonomi ambruk.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan dalam sambutan acara Hari Ulang Tahun (HUT) PDI Perjuangan ke 50 di di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, (10/12023), bahwasanya di tahun 2022 merupakan tahun yang sulit bagi seluruh dunia.
“Tahun 2022 kemarin adalah tahun yang sangat sulit tahun yang sangat sulit bagi dunia maupun bagi seluruh negara yang ada di dunia ini,”katanya.
Kendati begitu Jokowi mengatakan Indonesia masih berada di posisi Normal walaupun di tahun kemarin sulit diprediksi.
“Tapi kita sepertinya tidak merasakan karena kita memang masih tumbuh pada posisi yang normal ekonomi kita tahun kemarin adalah tahun turbulensi ekonomi yang sulit dihitung sulit diprediksi dan tahun ini akan jauh lebih sulit bagi dunia,”ujarnya.
Jokowi mengatakan saat ini sudah banyak yang jadi pasien International Monetary Fund (IMF), karena mengalami krisis ekonomi bahkan tercatat sudah 36 negara antri di depan pintu IMF.
“Pasien IMF per hari ini 16 negara sudah menjadi pasien IMF karena ambruk ekonominya dan 36 negara Antri di depan pintunya IMF karena juga sudah tidak memiliki kekuatan ekonomi di dalam negerinya,”ucap Jokowi.
Untuk menghindari krisis di Indonesia mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengingatkan agar selalu hati – hati dan bekerja lebih keras lagi pasalnya di tahun 2023 ini diprediksi sepertiga ekonomi dunia akan mengalami resesi.
“kita semuanya harus hati-hati kita semuanya harus kerja lebih keras lagi meskipun kita tumbuh baik di Tahun 2022 tapi hati-hati karena managing dari ternyata IMF kristalnya tahun 2023 sepertiga ekonomi dunia diprediksi akan mengalami Resesi,”katanya.
Tidak berniat Untuk menakut – nakuti namun Jokowi menekankan agar selalu hati – hati dan waspada terlebih tidak keliru dalam mengambil kebijakan agar negara ini tidak mengalami resesi.
“saya tidak menakut-nakuti tapi kita semuanya harus hati-hati dan waspada, kebijakan jangan keliru sehingga membawa kita kepada sebuah kekeliruan besar. Itu yang harus kita jaga bersama-sama dan sekali lagi Alhamdulillah Indonesia termasuk, dan mampu bertahan sampai saat ini.***
