Mahasiswa KKN-T IPB University di Kelurahan Sindang Barang Melaksanakan Program FinEdu: Edukasi Manajemen Keuangan dan Pencegahan Judi Online
Berita Baru, Bogor – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) IPB University menyelenggarakan kegiatan FinEdu atau Financial Education berupa sosialisasi terkait manajemen keuangan dan pencegahan praktik judi online. Sosialisasi ini dilaksanakan secara luring pada Jum’at, 19 Juli 2024 di aula SMK Infokom Kota Bogor.
FinEdu sendiri merupakan salah satu program kerja utama kelompok KKN-T IPB di Kelurahan Sindang Barang.
Sosialisasi dihadiri oleh sekitar 318 siswa dan siswi SMK Infokom Kota Bogor dengan antusiasme yang tinggi. Kegiatan FinEdu dimulai dengan pelaksanaan pre-test, dilanjutkan penyampaian materi, kemudian simulasi, dan ditutup dengan pelaksanaan post-test sebagai tolak ukur pemahaman para siswa tentang sosialisasi bertajuk finansial dan pencegahan judi online.
Alfon Jones, ketua pelaksana program dari Fakultas Teknik Pertanian, menjelaskan bahwa maraknya kasus judi online di Jawa Barat terutama di kalangan anak muda menjadi salah satu latar belakang program edukasi ini dilakukan.
“Judi online telah merusak masyarakat dan membawa dampak negatif yang signifikan jika tidak segera ditangani,” ujar Alfon.
Kota Bogor termasuk salah satu wilayah dengan jumlah pengguna judi online tertinggi di Jawa Barat bahkan Indonesia. Hal ini tentu saja menjadi pemantik bagi para mahasiswa untuk melakukan sosialisasi kepada para remaja terkait pencegahan judi online dan pengelolaan keuangan yang baik dan benar. Selain penyampaian materi, diadakan pula simulasi untuk menunjukkan kerugian finansial dari judi online kepada siswa.
“Kegiatan ini dilakukan dengan metode simulasi yang dibuat melalui program di Google Collaborator dengan bahasa pemrograman Python yang ditunjukkan kepada anak-anak SMK Infokom supaya kerugian dari permainan judi online dapat terlihat dengan jelas melalui metode simulasi dan grafik yang dihasilkan,” imbuhnya.
Tujuan pelaksanaan kegiatan FinEdu adalah untuk membangun kesadaran finansial para siswa akan pentingnya mengelola uang sejak dini mulai dari membuat rancangan anggaran, skala prioritas, dan menabung. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada masyarakat khususnya generasi muda tentang dampak negatif dari perjudian online.
Pihak sekolah sangat mendukung inisiatif mahasiswa dalam mengadakan sosialisasi untuk para siswa mengenai manajemen keuangan dan pencegahan praktik judi online, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan literasi keuangan dan mencegah dampak negatif dari perjudian yang dapat diakses oleh kalangan manapun tanpa memandang usia.
“Jangan sampai anak-anak muda terjerumus ke dalam judi online. Ngga akan ada untungnya, karena mereka akan kecanduan, dibuat kalah terus menerus, dan juga dapat merusak mental,” tutur Ir. Hj. Liliek Rahmaningsih, M.MPd. selaku Kepala Sekolah SMK Infokom dalam sambutannya.